Perbandingan Nilai Kalor Briket Arang dengan Campuran Bahan Baku Buah Bintaro dengan Batang Pohon Jambu Biji Menggunakan Alat Press Penggerak Pneumatik

Authors

  • Bondan Sugiarto Universitas Global Jakarta
  • Mohamad Zaenudin
  • Yasya Khalif Perdana Saleh Universitas Global Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.56904/imejour.v1i1.78

Keywords:

Briket Campuran, Buah Bintaro, Batang Pohon Jambu Biji, Alat Press Pneumatik

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beberapa sifat fisik dan kimia briket arang dari pemanfaatan buah bintaro dan batang pohon jambu biji sebagai bahan baku pembuatan briket arang. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi buah bintaro dan batang pohon jambu biji untuk pembuatan briket arang sebagai alternatif bahan bakar serta untuk mengetahui sifat fisik dan kimia dari briket yang dihasilkan agar diketahui kualitasnya sebagai bahan bakar atau energi dibandingkan briket konsumtif dipasaran. Peneliti mengharapkan hasil dari penelitian ini dapat memberikan informasi yang baru untuk memastikan pemanfaatan buah bintaro dan batang pohon jambu biji sebagai bahan baku pembuatan briket arang. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan dan lokasi pengambilan bahan baku di Kampung Tambun Gg. Gabus Desa Buni Bakti Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi Jawa Barat. Proses penelitian ini dilakukan dengan diawali persiapan bahan baku, pengarangan, selanjutnya arang dihaluskan dan dicampur dengan perekat (tapioka), selanjutnya pencetakan serta pengeringan. Kemudian briket melalui tahap pengujian yaitu Kerapatan pada briket, laju pembakaran, kadar abu dan nilai kalor pada briket. Dari hasil pengamatan dan penelitian menunjukkan bahwa briket arang buah bintaro dan batang pohon jambu biji diketahui tingkat kerapatan tertinggi adalah 0.77 gram/cm3. Nilai laju pembakaran terendah adalah 0.20 gram/menit. Nilai kalor tertinggi adalah sebesar 7888 kkal/kg dan  Nilai kadar abu terendah adalah 25%.

References

Sulaksono, B., & Kurniawan, Y. (2022). Perancangan Konsep Mesin Mixer dan Press Serbuk Kayu yang Portable untuk Pembuatan Papan Partikel dengan Metode VDI 2221. Teknobiz: Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin, 12(2), 123-127.

Suryani, I., & Dahlan, M. H. (2012). Pembuatan briket arang dari campuran buah bintaro dan tempurung kelapa menggunakan perekat amilum. Jurnal Teknik Kimia, 18(1), 24-29.

Fabiola, F. (2017). Rancang Bangun Press Briket Arang (Doctoral dissertation, Politeknik Negeri Padang).

Kaswinarni, F. (2009). Pemanfaatan Bungkil Jarak Pagar (Jatropha Curcas Linn.) Sebagai Bahan Pembuatan Bio Briket. MAJALAH LONTAR, 23(1 april).

Prayitno, T. A. (1994). Perekat Kayu. Program Pasca Sarjana Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Mulianto, E. S., & Sutanto, T. (2002). Perancangan Sistem Pneumatik dengan Aplikasi pada Walking Robot. Universitas Bina Nusantara. Jakarta.

Mulyanto, B. (2015). Modul Rangkaian Rangkaian dasar Pneumatik.

Sinurat, E. (2011). Studi pemanfaatan briket kulit jambu mete dan tongkol jagung sebagai bahan bakar alternatif. Universitas Hasanudin. Makasar, 4.

Masturin, A. (2002). Sifat fisik dan kimia briket arang dari campuran arang limbah gergajian kayu. Skripsi. Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor.

Downloads

Published

2023-12-12